penggunaan benih unggul/hibrida melalui pendekatan Perluasan Areal Tanam (PAT) dan atau Peningkatan Indeks Pertanaman (PIP), serta dukungan pendampingan dan pengawalan untuk meningkatkan produktivitasnya. Dalam Gerakan Pengembangan Jagung Hibrida, petani diharapkan mampu menerapkan sistem budidaya jagung sesuai dengan
Artinya, benih atau bibit tanaman langsung ditanam pada lubang tanaman. Umumnya, sistem TOT ini dilakukan pada budi daya tanaman di sawah. Baca juga: Cara Menanam Jagung Hibrida. Jenis tanaman yang bisa dibudidayakan dengan cara ini cukup beragam, salah satunya jagung. Keunggulan budidaya jagung dengan cara ini antara lain; Menyingkat waktuJagung Hibrida. Jagung Hibrida adalah hasil dari pemuliaan dan penyilangan dua induk jagung yang berbeda, menghasilkan jenis jagung baru dengan sifat keunggulan dari kedua induknya. Keunggulan jagung hibrida adalah kapasitas produksinya yang tinggi, mencapai 8-12 ton per hektar.Cara menanam jagung hibrida adalah dengan dibuat lubang sedalam 5cm dengan jarak 25cm untuk tanam 2 biji per lubang atau jarak 15cm untuk 1 biji 1 lubang. Setelah itu masukan benih jagung kedalam lubang dan timbun tipis dengan bokashi, kemudian lakukan pengairan bila tanam musim kemarau. Langkah awal sebelum membuat pupuk booster yaitu menyiapkan bahan dan alat. Adapun beberapa bahan dan alat yang diperlukan, seperti berikut: Lihat Foto. Buah kelengkeng (Pixabay/Falco) 2 buah wadah. Alat pengaduk. Alat untuk menghaluskan bahan, seperti pisau atau blender. Saringan. 1 ons MSG atau micin. HkXG.